Kanker Rahim Meilina Sihotang , 27 tahun - Medan
Tahun 2003 saya divonis kanker rahim dan sudah menjalani operasi pengangkatan kanker. April 2004 penyakit saya kambuh lagi bahkan divonis kanker ganas.
Karena operasi sebelumnya tidak menuntaskan masalah, maka saya berfikir untuk menjalani terapi non medis. Berbagai pengobatan alternatif saya jalani, bahkan sampai ke pulau Jawa. Namun hasilnya tidak kunjung membaik. Perut semakin membesar dan berat badan turun menjadi 29 kg sehingga saya dan keluarga putus asa. Saya kembali lagi ke dokter.
Karena kankernya ganas maka saya diharuskan terlebih dahulu menjalani 3 kali kemoterapi sebelum dioperasi. Bila langsung dioperasi dikhawatirkan sel kankernya menyerang jantung dan paru-paru.November 2004, kemoterapi pertama saya jalani, November 2004, Kemoterapi pertama saya jalani, tetapi perut masih tetap besar.
Mulai Mengkosumsi Supergreen Food (SGF) dan Niwana SOD
Untuk kemo ke-2 saya harus menaikan berat badan 2 kg terlebih dahulu namun saya bingung karena selera makan tidak ada lagi. Atas saran saudara sepupu, saya mencoba mengkonsumsi Supergreen Food sebanyak 10 tablet per hari. Setelah 3 hari perut terasa sakit dan keluar cairan terus-menerus selama 3 hari, di hari ke-4 rasa sakitnya hilang dan perut mulai mengecil, nafsu makan pun bertambah. Jadilah saya menjalani kemo ke-2.
Saat akan kemo ke-3 dokter heran karena perut sudah kempes, berat menjadi 48 kg, dan tidak ada flek hitam seperti pada pasien kemo lainnya. Ini karena sejak kemo ke-2 saya juga mengkonsumsi Niwana SOD 3x1 sachet per hari. Setelah kemo ke-3 dokter menyatakan saya tidak perlu di operasi lagi dan cukup dengan kemo sampai yang ke-6 saja. Untuk meyakinkan kondisi saya, bulan Mei 2006 saya melakukan cek CA 125. Hasilnya dinyatakan tidak ada lagi sel kanker.
Sumber: kk indonesia
No comments:
Post a Comment